TUGAS KSRD ANALISIS KARYA PABLO PICASSO

 


ANALISIS TEORI REPRESENTASI STUART HALL PADA 'THE OLD GUITARIST'KARYA PABLO PICASSO





NAMA:DWI RIYADI DARSONO
NPM:202246500088
KELAS:R4B



ABSTRAK


Karya Pablo Picasso "The Old Guitarist" adalah salah satu karya seni paling ikonik dan berpengaruh dalam sejarah seni modern. Dari sudut pandang ekspresif Stuart Hall, karya "The Old Guitarist" dapat diartikan mencerminkan situasi sosial budaya di Spanyol pada awal abad ke-20.Saat itu, Spanyol sedang mengalami masa sulit yang ditandai dengan kemiskinan, pengangguran, dan konflik sosial sehingga menimbulkan penderitaan dan kesengsaraan bagi rakyatnya.mengeksplorasi makna simbolik yang terkandung dalam gambar dengan mempertimbangkan unsur artistik seperti warna, komposisi, dan bentuk.


PENDAHULUAN


Karya Pablo Picasso "The Old Guitarist" adalah salah satu karya seni paling ikonik dan berpengaruh dalam sejarah seni modern.Karya ini diciptakan di Madrid sekitar tahun 1903-1904, pada akhir masa biru karirnya.Era ini ditandai dengan dominannya penggunaan warna biru dan penggambaran tema-tema emosional seperti kemiskinan, penderitaan, melankolis, dan keterasingan manusia.mencerminkan situasi sosial budaya di Spanyol pada awal abad ke-20.Saat itu, Spanyol sedang mengalami masa sulit yang ditandai dengan kemiskinan, pengangguran, dan konflik sosial sehingga menimbulkan penderitaan dan kesengsaraan bagi rakyatnya.Kondisi tersebut tercermin dalam gambaran seorang lelaki tua yang kurus, lemah, dan putus asa.Karya “The Old Guitarist” tidak hanya merupakan cerminan kondisi sosial budaya Spanyol, tetapi juga merupakan kritik terhadap kondisi tersebut.Oleh karena itu untuk menganalisis permasalahan kemiskinan dan penderitaan dengan menggunakan teori representasi Stuart Hall.Menurut Djam'anSatori dan Aan Komariah (2014: 200), analisis adalah proses memecah sesuatu menjadi bagian-bagian kecil guna memahaminya lebih dalam.Pada analisis dilakukan dengan menggunakan teori representasi Stuart Hall.Teori representasi merupakan teori yang membahas tentang bagaimana makna diciptakan dan disampaikan melalui teks dan gambar.Hall berpendapat bahwa ekspresi bisa bersifat subyektif dan bias karena dipengaruhi oleh sudut pandang dan pengalaman orang yang mengungkapkannya.Karya "The Old Guitarist" merupakan lukisan cat minyak karya Pablo Picasso yang dibuat sekitar tahun 1903 hingga 1904.Karya ini menggambarkan seorang lelaki tua yang bungkuk dan buta.Orang tua ini punya gitar.Karya ini dibuat ketika Picasso berada di akhir masa birunya, dan gitar coklat adalah satu-satunya warna dalam lukisan itu.


KERANGKA TEORITIK

Teori representasi Stuart Hall digunakan untuk mempelajari karya “The Old Guitarist” oleh Pablo Picasso. Teori ini membantu dalam menginterpretasikan seni sebagai refleksi kondisi sosial dan budaya Spanyol pada awal abad ke-20 Perspektif Stuart Hall memungkinkan pemahaman tentang bagaimana Picasso melambangkan tema kimia dan penderitaan melalui ekspresi visual dalam lukisan tersebut Analisis karya seni ini melibatkan elemen-elemen artistik seperti warna, komposisi, dan bentuk untuk menemukan makna simbol yang lebih dalam yang terdapat dalam gambar tersebut Melalui pemeriksaan setiap elemen secara rinci, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana Picasso menggambarkan realitas keras dari kimia, gangguan, dan konflik sosial yang melanda Spanyol pada periode sulit tersebut .Penggunaan teori representasi Stuart Hall dalam penelitian ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang konsep representasi dalam “The Old Guitarist,” dengan mempertimbangkan konteks sejarah dan pengaruh aliran seni yang mungkin mendorong Picasso dalam menciptakan karya ini


HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Melalui analisis teori representasi Stuart Hall, penelitian ini menyatakan bahwa “The Old Guitarist” oleh Pablo Picasso dapat ditafsirkan sebagai cerminan dari kondisi sosial dan budaya Spanyol pada awal abad ke-20 .Elemen artistik seperti warna, komposisi, dan bentuk yang digunakan oleh Picasso memainkan peran penting dalam mengungkapkan tema kimia dan penderitaan dalam karyanya.Analisis mendalam terhadap gambar ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana Picasso secara visual merepresentasikan penderitaan yang dialami masyarakat Spanyol pada masa sulittersebut.Dengan fokus pada ekspresi visual, analisis karya seni ini mengungkapkan betapa Picasso berhasil menyampaikan pesan yang kuat tentang kesengsaraan dan keterangan yang dialami oleh banyak orang Spanyol pada masa itu.Diskusi tentang hasil analisis ini memberikan wawasan yang lebih luas tentang konsep representasi dalam seni serta bagaimana seniman seperti Picasso dapat menggunakan karya seni mereka sebagai bentuk perlindungan atau pemahaman atas realitas sosial pada zamannya.


KESIMPULAN


Melalui analisis teori representasi Stuart Hall pada “The Old Guitarist” oleh Pablo Picasso, dapat disimpulkan bahwa karya seni tersebut tidak hanya representasi visual, tetapi juga tergantung pada kondisi sosial dan budaya yang dialami oleh masyarakat Spanyol pada awal abad ke-20. Elemen-elemen artistik seperti penggunaan warna gelap, komposisi yang dramatis, dan bentuk yang melengkung memperkuat pesan tentang kimia dan penderitaan yang terpancar dari karya Picasso ini.
Pikiran Picasso dalam menggambarkan tema kesengsaraan melalui ekspresi visual yang menampilkan peran seni sebagai sarana untuk menyampaikan makna dan interaksi isu sosial yang mendasar.
Kontribusi seni dalam meningkatkan realitas sosial pada masa sulit menegaskan bahwa seni bukan hanya tentang keindahan visual, tetapi juga memiliki kekuatan untuk membangkitkan kesadaran dan empati terhadap penderitaan sesama.Dengan demikian, “The Old Guitarist” bukan hanya sebuah lukisan, tetapi juga menampilkan kanvas yang memuat cerita tentang perjuangan dan kekacauan manusia di tengah kehidupan.

DAFTAR PUSTAKA

https://en.wikipedia.org/wiki/The_Old_Guitarist
https://library.isi-padangpanjang.ac.id/index.php?p=show_detail&id=24262&keywords=
https://www.academia.edu/118036152/KRITIK_SENI_LUKISAN_THE_OLD_GUITARIST_KARYA_PABLO_PICASSO_EKSPLORASI_EMOSI_DAN_TERKHAYAL_DALAM_KESENDIRIAN
https://senilukisindonesia2015.blogspot.com/2016/05/misteri-dibalik-lukisan-old-guitarist.html
https://piton99.one/lukisan-terkenal/2024/02/27/mendalami-kesedihan-dan-kehidupan-analisis-lukisan-the-old-guitarist-oleh-pablo-picasso/




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KARYA SENI FRIDA KAHLO THE TWO FRIDAS DALAM KERANGKA TEORI ROLAND BARTHES

Gambar
KAJIAN SENI RUPA DAN DESAIN                    Teoritik Metodologi Teori Roland Barthes       KARYA SENI FRIDA KAHLO THE TWO FRIDAS DALAM       KERANGKA TEORI ROLAND BARTHES   PENDAHULUAN   Analsis Kerangka teoritik Metodologi teori Roland Barthes   dalam karya seni rupa,Lukisan two fridas karya seniman mexico Frida Kahlo dalam konteks seni rupa semiotika memainkan peran penting dalam menganalisis makna dan simbolisme di balik karya seni. Semiotika adalah studi tentang tanda-tanda dan simbol-simbol serta bagaimana mereka digunakan untuk menyampaikan makna. Dalam seni rupa, tanda-tanda bisa berupa warna, bentuk, garis, tekstur, dan elemen-elemen visual lainnya. Pemahaman semiotika dalam seni rupa membantu kita memahami bagaimana pengaruh budaya, sejarah, dan konteks sosial mempengaruhi pembacaan dan interpretasi karya seni....
Baca selengkapnya

Literature Review 20 Jurnal tentang SENI

Dwi Riyadi Darsono 202246500088 KELAS:R4B Kajian Seni Rupa Dan Desain Literature Review 20 Jurnal 1. SELERA SENI DAN KESALAHPAHAMAN SENI Penulis :Hadiyatno Objek :Kesalapahaman dan selera terhadap Karya Seni Teori Pendekatan : Teori pendekatan dalam jurnal menyelidiki perdebatan yang sedang berlangsung antara seniman dan audiens mereka mengenai selera dan interpretasi artistik yang berbeda, menampilkan beragam perspektif yang ada di dunia seni. Analisis: Jurnal ini menggali kompleksitas menafsirkan seni dan beragam selera artistik yang ada di antara seniman dan audiens mereka, yang mengarah ke perdebatan dan kesalah pahaman yang sedang berlangsung di dunia seni,Ini membahas sifat dinamis seni, menekankan bahwa seni bukanlah objek statis seperti batu melainkan bentuk ekspresi yang terus berkembang yang sulit untuk dibatasi dalam batas-batas yang ketat Jurnal ini juga menyentuh benturan antara nilai-nilai orisinalitas, subje...
Baca selengkapnya